TK Belajar Mandiri area Kalibaru dimulai awal tahun ajaran 2011-2012. Dengan latar belakang mata pencaharian masyarakatnya adalah buruh, penarik becak dan nelayan. Widiana dan Sabila adalah murid TK Belajar Mandiri Kalibaru. Mereka merasa berbeda dengan teman-temannya yang lain, karena mereka tidak memiliki sepatu untuk dipakai ke sekolah.
Berikut adalah kesaksian dari Widiana dan Sabila :
Pekerjaan orang tua Sabila (TK A Kalibaru) yang hanya bekerja sebagai penarik becak dan kesulitan ekonomi yang dialami keluarganya membuat impian Sabila untuk bersepatu ke sekolah menjadi sangat sulit diwujudkan. Faria (orang tua Sabila) menyatakan selama ini Sabila selalu kesekolah dengan sandal, “ dengan adanya bantuan sepatu buat anak saya, kami sangat berterimakasih karena sudah dibantu untuk melengkapi kebutuhan sekolah yang saya belum bisa membelinya sendiri”.
No comments:
Post a Comment