Thursday, November 28, 2013

PROGRAM WBB: PENDIDIKAN SEKS BAGI ANAK USIA DINI

Anak-anak tidak jauh kegiatan menonton televisi. Tapi mutu acara yang disajikan oleh televisi banyak membawa pengaruh buruk pada anak, yang terkadang membuat si anak berperilaku menyimpang. Tidak terkecuali dalam hal seks. Tontonan yang berbau seks sering diumbar di televisi dan disantap oleh mata sang anak tanpa pengertian yang benar.

Yayasan Bina Mandiri paham pentingnya pendidikan seks bagi anak usia dini ini. Dan semua pendidikan ini dimulai dari ORANG TUA. Oleh karena itu, dalam program Wajib Belajar Bersama orang tua pada bulan November 2013 di TK area Kranggan, tema ini dibahas.

Ada 2 fasilitator yang melakukan penyuluhan dalam WBB ini yaitu pak Fredy Nursalim dan pak Selamet Sutopo.
Bapak Fredy Nursalim menjadi fasilitator di TK Area Kranggan


Orangtua sangat antusias mendengarkan dan 
 mengajukan pertanyaan kepada fasilitator
Materi yang dibagikan kepada orangtua antara lain: pendampingan orangtua pada anak, cara orangtua menyampaikan informasi yang berkaitan dengan organ seks kepada anak dan pengawasan orangtua terhadap pergaulan anak.

Bp. Selamet Sutopo sedang menjelaskan topik ini di TK area Nalo.
Ada orang tua yang menganggap tabu membicarakan hal seks kepada anak. Ada juga yang berpikir anak akan tahu dengan sendirinya. Tapi melalui WBB ini, orang tua disadarkan bahwa penjelasan dan pendekatan dari orangtua kepada anak adalah penting sebelum terlanjur.

Maju terus anak Indonesia!

Monday, November 25, 2013

Program WBB : Karakter!

Salah satu program yang kami lakukan di sekolah TK Belajar Mandiri adalah program Wajib Belajar Bersama (WBB). Program ini rutin dilakukan setiap 3 bulan, dengan tujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan kepada para orang tua perihal dunia anak-anak.
Program WBB ini amat penting agar para orang tua dapat mengasuh anak mereka lebih baik dan tidak terhalangi oleh pengetahuan mereka yang terbatas.

WBB bulan November 2013 bertema karakter. Sesi ini dibawakan oleh Bp. Slamet Sutopo dari Yayasan Harapan Bangsa (penyelenggara Sekolah Tunas Bangsa) dan dilakukan di semua sekolah TK Belajar Mandiri antara tgl 12-22 November 2013.

Bapak Slamet Sutopo berinteraksi dengan orang tua siswa 
 di TK area Kebun Sayur

Suasana WBB di TK area Kaca
Pada WBB ini, orang tua mendapat penjelasan mengenai pentingnya pendidikan karakter, bagaimana mengajarkannya dan kapan harus memulainya. Penyampaian materi oleh Bapak Slamet Sutopo dengan memberikan contoh-contoh perilaku orang tua yang bisa mempengaruhi karakter anak semakin menambah pemahaman orangtua tentang penerapan pendidikan karakter di rumah.

Orangtua di TK area Sunter mendengarkan materi dengan penuh perhatian
Suasana WBB yang serius dan santai di TK area Cipinang
Antusiasme orangtua terhadap topik ini terlihat pada saat sesi tanya jawab. Orangtua dengan berani bertanya bahkan menceritakan kejadian masa lalu mereka yang ternyata berdampak pada karakter anak mereka.
Semoga WBB kali ini dapat mencerahkan para orangtua siswa TK Belajar Mandiri dalam mendidik karakter anak - anak mereka. Dan juga bisa menjadi contoh bagi lingkungan dimana mereka tinggal bahwa penerapan pendidikan karakter sejak dini menjadi modal menciptakan generasi masa depan yang terbaik.
Maju terus anak Indonesia!




Monday, October 21, 2013

Karyawisata ke Kampoeng Maen

Bulan September 2013 ini bisa jadi bulan yang tidak akan dilupakan oleh 410 siswa TK Belajar Mandiri karena mereka benar-benar menikmati karyawisata di Kampoeng Maen Cibubur. Suasana kesegaran alam, jajaran pohon jati, rumput hijau yang luas memberi kesegaran baru juga bagi para siswa. Tidak hanya suasana alam, keceriaan mereka bertambah ketika anak-anak diajak bermain dan berkreasi dalam kampung karya

Bermain bersama dalam kelompok besar
Di Kampoeng Maen ini para siswa diajarkan bagaimana membuat klotokan, membuat dan menerbangkan layang-layang, melukis caping dan melukis kendi dengan pendampingan dari fasilitator.

Berkarya melukis caping dengan kreasi sendiri


Belajar membuat klotokan, rumit namun membuat penasaran
Membuat dan melukis layangan, lalu  bersiap menerbangkannya
Selain membuat karya, siswa juga mendapat penyuluhan "Safety Campaign Road" dari PT Total E&P Indonesia. Pada penyuluhan ini siswa dikenalkan tentang rambu-rambu dijalan dan juga melakukan kuis untuk menguji sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi penyuluhan.


Belajar rambu-rabu lalu lintas dari PT Total E&P

Berfoto bersama pendamping dari PT Softex Indonesia

Selamat berkarya anak-anak TK Belajar Mandiri!





Program Tabungan Siswa TK Belajar Mandiri

TK Belajar Mandiri tak pernah berhenti mengajarkan nilai-nilai kebaikan pada siswa.
Salah satu prinsip penting dalam hidup yang diajarkan kepada para siswa TK Belajar Mandiri adalah menabung.
Tanggal 26 Agustus 2013, diselenggarakan program Wajib Belajar Bersama serentak di semua TK Belajar Mandiri bertemakan "Tabungan". Pada hari itu, kepada semua orang tua dan siswa  dijelaskan pentingnya kebiasaan menabung yang dimulai sejak usia dini. Kegiatan menabung ini semakin terasa penting menimbang semakin maraknya budaya konsumerisme di antara anak anak.

Siswa TK area Cipinang  memasukkan uang perdana 
ke dalam celengan masing-masing
Siswa TK Rawa Sengon mendengarkan  pentingnya menabung
Program tabungan siswa ini mengajar siswa untuk menyisihkan sebagian dari uang jajan mereka dan memasukkannya ke dalam celengan. Secara simbolik siswa memasukkan uang jajan mereka kedalam celengan.  Selanjutnya tabungan tersebut disimpan dirumah sehingga kegiatan ini dapat dilakukan rutin setiap hari.

Siswa TK Nalo menunjukkan celengan mereka


Agar para siswa dapat rutin menabung, maka sosialisasi tabungan juga dilakukan kepada para orang tua.
Pada saat acara WBB (Wajib Belajar Bersama) hampir setiap orang tua mengakui bahwa mereka tidak memiliki tabungan karena pendapatan yang minim. Menanggapi hal ini, fasilitator lalu mengajak para orang tua mulai menghitung pengeluaran-pengeluaran bersifat konsumtif seperti uang rokok sang ayah, dan pengeluaran lain yang tidak bermanfaat bagi anak.
Bila sang ayah mengeluarkan uang untuk merokok sebesar Rp. 5000, maka jumlah ini dalam sebulan menjadi Rp. 150.000. Ini baru uang dari rokok, belum dari hal lainnya.
Suasana WBB di TK Cipinang 
Pada saat diperhadapkan pada hitungan ini, banyak dari para orang tua sepertinya baru tersadar dan kaget. Mereka lalu menjadi sepakat, bahwa kegiatan menabung yang selama ini mereka anggap mustahil ternyata bisa dilakukan hanya dengan menyetop beberapa pengeluaran yang tidak penting. Mereka menjadi bersemangat! Kami pun menjadi lebih bersemangat lagi.

Suasana WBB di TK Rawa Bebek 
Kami berharap, program menabung ini akan mampu memperbaiki kehidupan anak-anak, dan memperbesar peluang mereka untuk berhasil dalam hidup dan keluar dari kebodohan yang selama ini menyelubungi.

Monday, August 26, 2013

Perayaan Hari Anak Nasional & Pengobatan Medis bersama "Celengan - A Gift for Nation"

Keceriaan anak-anak di TK Belajar Mandiri Rawa Sengon dalam merayakan Hari Anak Nasional semakin lengkap dengan kehadiran 34 tim dari "Celengan " - A Gift for Nation. Serangkaian permainan yang atraktif sekaligus menghibur semakin mendekatkan para siswa dengan kakak-kakak dari "Celengan". Dalam acara tersebut dibacakan 4 hak utama anak di hadapan para orang tua sehingga orang tua bisa mengerti dan menjalan hak anak tersebut.
Empat hak utama anak itu adalah:
1. Hak Hidup
2. Hak Tumbuh dan Berkembang
3. Hak Perlindungan
4. Hak Partisipasi


Permainan estafet bola menjadi pembuka perayaan HAN di Rawa Sengon bersama "Celengan".

Para Siswa bermain bersama dengan kakak-kakak dari "Celengan".

Siswa  berfoto bersama usai acara HAN dan Baksos
Disamping perayaan HAN di tempat yang sama dilakukan juga pengobatan gratis yang dikhususkan untuk anak-anak di sekitar lingkungan sekolah. Sebanyak 78 pasien anak mendapatkan pengobatan gratis yang didukung oleh "Celengan".
Selamat Hari Anak Nasional ... Majulah terus anak-anak penerus bangsa!.


Perayaan Hari Anak Nasional bersama Price Waterhouse & Coopers Indonesia

Perayaan Hari Anak Nasional di TK Kranggan tidak kalah meriahnya dengan perayaan HAN di TK Belajar Mandiri lainnya, apalagi ditambah dengan kehadiran karyawan dari Kantor Akuntan Publik Price Waterhouse & Coopers (PWC) Indonesia. Kegiatan HAN ini diawali dengan pembacaan 4 hak utama anak dihadapan para orangtua, yaitu:
1. Hak Hidup
2. Hak Tumbuh dan Berkembang
3. Hak Perlindungan
4. Hak Partisipasi

Siswa serius mendengarkan cerita

Pada acara tersebut karyawan/wati PWC melakukan pembacaan cerita bagi para siswa yang terbagi dalam 8 kelompok. Tema cerita yang beragam dan bertema karakter membuat kegiatan tersebut semakin menarik.
Setelah mendengarkan cerita, siswa dan seluruh karyawan/wati PWC Indonesia melakukan kegiatan permainan berkelompok. Seru dan ceria! 
Dengan semangat siswa beserta karyawan PwC Indonesia 
bersaing untuk menjadi pemenang
Di akhir acara Ibu Selly dari PWC Indonesia memberikan pesan kepada seluruh siswa untuk tetap rajin belajar dan semangat dalam meraih cita-cita. Selamat Hari Anak Nasional

Rajin belajar dan terus semangat ...pesan Ibu Selly kepada seluruh siswa
Selamat hari anak bagi semua anak Indonesia!

Thursday, August 22, 2013

Perayaan Hari Anak Nasional bersama GML Performance Consulting

Berbanggalah sebagai seorang anak. Bagaimana tidak? Nasib anak-anak diperhatikan setiap pemerintahan, termasuk pemerintah Indonesia. Pemerintah Indonesia menetapkan  tanggal 23 Juli sebagai Hari Anak Nasional (HAN).
Anak adalah penerus generasi bangsa. Pada diri anaklah negara dan orangtua menggantungkan harapan agar di tangan mereka negara bisa menjadi lebih baik. Anak anak merupakan investasi terbaik bagi sebuah kemajuan dan pembangunan.
Untuk memperingati HAN ini, Yayasan Bina Mandiri Indonesia bersama PT GML Performance Consulting melakukan perayaan HAN di TK Belajar Mandiri Cipinang pada hari Sabtu tanggal 27 Juli 2013.

Perayaan HAN ini diisi dengan beragam kegiatan permainan yang dilakukan  siswa dan siswi TK Belajar Mandiri bersama dengan para guru dan 18 karyawan dari PT. GML Performance Consulting dan para orang tua siswa/i.

Bermain lempar bola bersama staff PT GML

Bapak Suwardi (PT GML) memberi semangat pada siswa
Dalam kesempatan ini dibacakan juga hak - hak utama seorang anak.  Berdasarkan konvensi PBB tahun 1989, ada 4 hak dasar anak yaitu:
1. Hak Hidup
2. Hak Tumbuh dan berkembang
3. Hak Perlindungan
4. Hak Partisipasi

Berfoto bersama di penghujung acara peringatan HAN
Semoga perayaan HAN semakin mendorong anak untuk tetap berkreasi seluasnya dalam meraih cita-cita...Selamat Hari Anak Nasional!

Friday, June 28, 2013

KARYAWISATA KE KIDZANIA

Karyawisata! Karyawisata! 
Program yang selalu ditunggu - tunggu oleh semua siswa TK Belajar Mandiri. Karyawisata kali ini adalah mengunjungi Kidzania, sebuah tempat rekreasi sambil belajar bagi anak anak pada tanggal 23 dan 30 Mei 2013.

Di sini, siswa TK Belajar Mandiri dapat mempelajari beragam profesi orang dewasa yang bersifat edutaintment secara langsung. 
Kepada para siswa diperkenalkan beragam profesi yang mereka bisa lakukan kelak tatkala sudah dewasa, seperti menjadi polisi, penyiar radio, pembawa berita, dokter, wartawan, pembalap. 
Selain itu anak-anak juga belajar membuat beragam makanan seperti burger, nugget, mie instan dsb. 


Para siswa siap melakukan tugas polisi.

Menjadi pembawa berita dan ditayangkan secara langsung di Kidzania
Kelas membuat burger

Menjadi penyiar radio cilik
Kegiatan di Kidzania ini  melibatkan sekitar 50 orang donor yang memberi waktu mereka untuk  mendampingi para siswa selama beraktivitas di Kidzania.


Bapak Valerie menjadi pendamping 5 siswa TK Rawa Sengon

Ibu Lydia (PT. GML Consulting) mendampingi 4 siswa TK Cipinang
Ibu Anggi (PT. Softex Indonesia) menemani siswa TK Nalo

Melalui karyawisata ini, para siswa mengerti bahwa untuk meraih profesi atau pekerjaan yang mereka impikan diperlukan kerja keras dan semangat  belajar yang tinggi. 
Semoga karyawisata ke Kidzania ini dapat menginspirasi  para siswa dalam meraih impian dan cita cita mereka. 
Terima kasih dan salut kepada para donor yang sudah berbagi waktu dan diri mereka untuk mendampingi para siswa sehingga karyawisata ini berjalan dengan lancar!










Tuesday, June 18, 2013

WISUDA SISWA TK BELAJAR MANDIRI MEI 2013

Pada tanggal 2 Mei 2013, memperingati hari Pendidikan Nasional, Yayasan Bina Mandiri Indonesia melaksanakan acara wisuda bagi 233 siswa TK B dari 10 sekolah TK Belajar Mandiri.  Wisuda ini dilaksanakan di gedung pertemuan Mangga Dua Square, Jakarta Utara, berlangsung dari pukul 09 -12.

Program Wisuda ini mempunyai filosofi yang strategis yaitu agar anak anak ini terinspirasi dan termotivasi untuk melanjutkan terus pendidikan mereka ke jenjang yang tertinggi. Sehingga mereka dapat keluar dari kehidupan pra-sejahtera yang mereka alami sekarang menuju kehidupan yang lebih baik dan bermartabat. 

Dengan memakai toga siswa mulai memasuki ruangan auditorium

Siswa bersiap-siap mengikuti prosesi wisuda
Prosesi wisuda ditandai dengan pemindahan tali toga oleh para doantur yang selama ini telah berkomitmen mendukung pendidikan siswa TK Belajar Mandiri. 

Perwakilan dari PT Borneo Alam Semesta memindahkan tali toga siswa



Foto bersama siswa, guru dan donor

Acara wisuda selalu disemarak dengan penampilan kreativitas siswa dari masing-masing TK. Tema kali ini adalah "Cita-citaku", dan diperlihatkan dengan penuh semangat pada setiap penampilan siswa dalam bentuk tari-tarian, lagu dan drama musikal.

Salah satu peragaan kreativitas siswa dalam bentuk tarian

Selamat kepada seluruh siswa TK Belajar Mandiri!  
Mimpikan cita - cita setinggi langit! 
Ayunkan langkah mencapai impian!

Tuesday, May 21, 2013

PELATIHAN DI KUANHEUM, KUPANG, NUSA TENGGARA TIMUR

Berjalan menuju tempat pelatihan 

Pada akhir bulan Maret 2013, YBMI  mengadakan pelatihan guru dan kurikulum bagi para sahabat di Kupang, dengan  kerjasama dari   para sahabat di kota Kupang yaitu pak Johan Nenobessy dan bu Yefti. 

Pelatihan diikuti oleh 16 orang peserta guru TK. Kebanyakan peserta adalah guru TK atau pernah punya pengalaman mengajar di TK dan belum pernah mendapat pelatihan. 

Suasana pelatihan 
Melalui pelatihan ini, setiap peserta belajar bagaimana menjadi guru TK yang baik dan bagaimana menyusun kurikulum agar proses ajar mengajar di TK dapat berlangsung dengan baik. 
Pelatihan Usai - siap membawa kemajuan bagi anak didik
Selamat bagi para guru TK yang sudah menyelesaikan pelatihan dan selamat menjadi berkat bagi anak anak di mana anda mengajar! 

Wednesday, May 1, 2013

PELATIHAN GURU DAN KURIKULUM BAGI SAHABAT DI PURWOKERTO


Ibu guru Yati dari YBMI sedang memfasilitasi pelatihan

Pada bulan Januari 2013, Yayasan Bina Mandiri Indonesia menyelenggarakan pelatihan guru dan kurikulum bagi sahabat2 di Purwokerto dan sekitarnya. 
Semangat beraktivitas dalam pelatihan.....
salah satu aktivitas dalam pelatihan
Bertempat di Sekolah Tinggi Teologi "DIAKONOS" di Purwokerto, pelatihan diikuti oleh sekitar 25 peserta. Kebanyakan adalah para guru 
yang sekaligus adalah mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di STT ini. 
Membuat alat peraga
Pak Arianto, Puket II STT Diakonos menyerahkan sertifikat
kepada salah satu peserta di akhir pelatihan 

Pelatihan meliputi pelatihan guru dan pelatihan kurikulum.



































Selamat kepada para peserta. Selamat menjadi guru TK yang lebih baik dan mengasihi anak didik, sehingga semakin banyak anak TK di Purwokerto yang menikmati pendidikan TK yang lebih baik!

Terima kasih kepada bapak Pujiono dan pak Arianto dari STT Diakonos, yang memungkinkan pelatihan ini berlangsung dengan baik.  


BAKTI MEDIS PLUS DI TANAH MERAH

Area di sekitar TK Belajar Mandiri di lokasi Tanah Merah adalah area yang termasuk paling parah merasakan akibat banjir Jakarta pada bulan Januari 2013. 
Orang tua melakukan konsultasi dengan dokter Heru
Yayasan Bina Mandiri mengadakan bakti sosial berupa pemeriksaan dan pengobatan gratis di lokasi ini bekerja sama dengan dokter Heru. Jumlah pasien mencapai 98 orang, yang kebanyakan adalah bayi dan anak anak. 

dr. Heru dengan sabar memeriksa kesehatan 

Puskesmas yang terdekat masih  terletak jauh dari lokasi pemukiman masyarakat ini. Akibatnya, bayi dan anak anak tidak mendapat perawatan bila sakit. Biasanya faktor ekonomi membuat orang tua lebih sering memberikan obat "warung" saja. 


Yayasan Bina Mandiri Indonesia lalu menyelenggarakan kembali Bakti Medis, namun kali ini disebut sebagai Bakti Medis plus. 
Apa artinya? Bakti Medis ini dikhususkan hanya bagi pasien anak anak saja. Plus artinya: bagi anak anak yang gizinya kurang diberikan tambahan 1 dos susu 800gr. 

dr Tan Djaya memeriksa anak-anak

Dengan dukungan donatur PT. Borneo Alam Semesta (BAS), YBMI melakukan Bakti Medis ini  di area Cipinang pada bulan Februari 2013 untuk sekitar 128 pasien anak-anak. Sedangkan pada bulan Maret 2013 ada sekitar 80 an pasien anak. 


Orang tua sedang antri mengambil obat

Bakti Medis Plus ini akan dilakukan kembali sesuai dengan kebutuhan yang ada. 

Terima Kasih kepada PT. Borneo Alam Semesta yang sudah membiayai bakti medis plus ini!